Menpora Minta Club di bawah Persebaya Bersatu

Menpora Imam Nahrawi  mengatakan, bahwa kepengurusan dualisme di kubu Persebaya sudah selesai pasca pemberian hak paten dari Kemenkumham kepada Persebaya 1927.

Menurut menteri, pemberian hak paten atas merek dan logo membuat pihak lain tidak boleh menggunakan logo dan nama Persebaya tanpa seizin PT Persebaya Indonesia selaku pemilik sah sesuai keputusan Kemenkumham.

Soal masih adanya Persebaya 1927 dan Bonek FC, dan kemungkinan islah, Imam meminta klub-klub internal untuk bersatu.

"Saya berharap klub-klub yang ada di bawah Persebaya untuk bersatu. Ada 30 klub yang 20 ikut siapa yang 10 ikut siapa, saya kira kalau di internal rukun maka akan selesai," ujar Imam Nahrawi, Jumat (9/10).

Dan yang paling penting, Imam menekankan agar kompetisi di tingkat internal dilakukan dengan baik. "Semua harus kompak dan rukun agar semua kembali seperti Persebaya yang dulu," imbuhnya.

Ia juga menyarankan agar tidak ada permasalahan yang dibawa ke ranah hukum. Karena jika masih ada pihak yang tergugat dan penggugat maka yang kalah tidak akan pernah berhenti melakukan banding.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Menpora Minta Club di bawah Persebaya Bersatu"

Post a Comment

Admin KalamPos.com percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antar golongan), pasti akan lebih enak dibaca. Yuk, kita praktikkan!