Menurut Ketua Pengarah Operasi Maritim Malaysia (APMM), Laksamana Madya Maritim, Datuk Che Hassan Jusoh, dua pesawat jenis Bombardier CL 415 MP dan satu AS 365 N3 Dauphin dikirim bagi operasi pemadaman itu.
"Operasi pertama ini berjangka masa lima hari sebelum kedua jenis pesawat pemadam tersebut kembali ke tanah air. Sebanyak 25 pegawai APMM akan terlibat sepenuhnya dalam operasi ini," katanya kepada wartawan, hari ini.
Selain itu, aset milik TUDM yaitu pesawat C130 turut dikerah untuk menjayakan misi ini.
Misi bantuan pemadaman yang menelan biaya sebanyak RM1.5 juta ini dilaksanakan seusai pemerintah Indonesia memohon bantuan Malaysia untuk menyelesaikan masalah kabut asap yang menyelimuti sebagian wilayah Sumatera Selatan, Riau dan Jambi.
Sejauh ini Malaysia merupakan satu-satunya negara di benua Asia yang mempunyai pesawat jenis Bombardier. Pesawat ini mempunyai kemampuan mendarat di permukaan air dan memadamkan api dari udara dengan menggunakan teknik "water bombing."
Pesawat jenis ini mampu menyedut air sebanyak 6,137 liter dalam waktu 12 menit. (Yanti Sihombing/aistro)
0 Response to "Malaysia Kirim 3 Pesawat Bombardier Bantu Padamkan Api di Sumatera"
Post a Comment
Admin KalamPos.com percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antar golongan), pasti akan lebih enak dibaca. Yuk, kita praktikkan!